Menghubungkan 2 Network dengan MikroTik
Diumpamakan kita mempunyai 2 buah jaringan yaitu jaringan A dengan alamat jaringan 192.168.1.0/24 dan jaringan B dengan alamat jaringan 172.16.1.0/24. Agar komputer pada jaringan A misal PC-A dengan IP Address 192.168.1.1/24 dapat berkomunikasi dengan komputer PC-B di jaringan B yang memiliki IP Address 172.16.1.1/24 maka kita harus menambahkan sebuah router (MikroTik Router).
Gambar topologi jaringan seperti tersebut diatas adalah sebagai berikut:
Langkah-langkah seting MikroTik untuk menghubungkan 2 buah jaringan tersebut adalah:
1. Login ke MikroTik, secara default username: admin dengan password kosong
2. Tambahkan IP pada Interface 1 dan interface 2
- ip address add address=192.168.1.254/24 interface=ether1
- ip address add address=172.16.1.254/24 interface=ether2
3. Dinamic route akan secara otomatis dibuat, untuk melihatnya ketik:
- ip route print
Gambar setingan pada MikroTik dapat dilihat pada gambar dibawah:
4. Agar komputer A bisa saling terhubung dengan komputer B, tambahkan gateway pada komputer A dan B, untuk komputer A gateway adalah interface MikroTik yang terhubung ke jaringan A yaitu 192.168.1.254 dan gateway pada komputer B adalah 172.16.1.254. Dibawah ini contoh gateway pada TCP/IP Properties komputer B.
5. Untuk mengetahui apakah setingan sudah berhasil lakukan perintah PING antar komputer.
Selain dengan cara dinamic route seperti diatas, kita juga bisa menghubungkan network yang berbeda secara manual yaitu dengan mikrotik static routing.